Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips Jual Emas Tanpa Surat, Tapi Tetap Dapat Cuan


Perhiasan emas merupakan salah satu investasi favorit lantaran dapat dijual kembali saat memerlukan dana tunai. Berbeda dengan aset yang berupa tanah atau properti, emas gampang dijual dan tidak butuh waktu lama untuk memperoleh uangnya. Tetapi saat akan jual emas tanpa surat tentunya ada berbagai hal yang harus anda terapkan supaya bisa untung maksimal.

Idealnya anda melampirkan surat pembelian saat akan kembali menjual emas. Surat ini sebagai penunjuk keaslian serta kadar yang dimiliki oleh perhiasan itu. Sayangnya masih sedikit orang yang sadar akan pentingnya menyimpan surat pembelian emas itu untuk tujuan jangka panjang.

Kalau pun sadar, tidak sedikit juga yang lantas lupa menyimpan surat-suratnya sehingga kebingungan saat akan menjual emas itu. Untuk memperoleh harga terbaik memang surat pembelian merupakan hal yang penting. Tetapi bukan berarti anda tidak dapat memperoleh harga terbaik saat menjual emas tanpa suratnya. Pasalnya saat ini telah hadir tempat terima jual emas tanpa surat jogja.

Anda juga tetap dapat memperoleh keuntungan maksimal bila menerapkan tips jual emas tanpa surat berikut ini.

4 Tips Jual Emas Tanpa Surat 

Emas adalah logam mulia yang paling disukai banyak orang. Di samping bentuknya yang indah, emas pun dapat menjadi investasi yang cukup prospektif. Investasi emas pun minim risiko atau mengalami kerugian. Pasalnya harga emas cenderung naik dan jarang terjadi penurunan harga.

Di samping itu, emas pun tak dikenai pajak sehingga setiap tahunnya anda tidak perlu mengurus pajak. Emas juga dapat dicairkan menjadi uang. Anda dapat menjualnya kapan pun ketika memerlukan uang.

Untuk menjual emas anda mesti memerhatikan surat-surat pembelian yang dimiliki. Jika anda tidak mempunyai suratnya, maka harga emas yang dijual pun akan jatuh atau murah. Hal tersebut dikarenakan surat itu menerangkan keaslian dari kadar emas serta berat emasnya.

Bila tidak ada surat tersebut, maka keaslian emas itu perlu diragukan. Memang saat ini telah ada metode cepat dalam mengetahui kadar emas, tetapi penerapannya masih amat terbatas. Sebagian besar pengelola toko akan melebur emas tersebut untuk menetapkan kadar emasnya. Hal itu tentunya memerlukan waktu. Umumnya toko pun akan mengenakan biaya untuk peleburan guna menetapkan kadarnya.

Akan tetapi bila terdesak, maka menjual emas tanpa surat pun tetap mesti ditempuh. Oleh sebab itu anda  mesti memerhatikan tips di bawah ini saat ingin jual emas tanpa surat.

1. Memerhatikan Kurs Emas

Salah satu hal yang mesti anda lakukan sebelum menjual emas tanpa surat adalah mengetahui harga emas saat ini. Harga itu akan memengaruhi nominal uang yang anda peroleh dari penjualan emas. Bila anda menjual emas tanpa surat ketika kursnya sedang tinggi, tentunya harga yang ditawarkan tidak akan terlalu jatuh.

2. Cek Kondisi Emas

Tidak mempunyai surat emas merupakan sebuah keadaan yang tak menguntungkan. Tetapi bila keadaan emas yang anda miliki masih dalam kondisi bagus, harga jualnya pun tidak akan terlampau anjlok. Lain halnya bila kondisi emas anda cacat, kusam, dan penuh dengan goresan.

Harga jual yang ditawarkan akan kian jatuh dan anda mengalami kerugian besar. Sebelum anda menjualnya, hendaknya cuci ulang supaya emas yang anda miliki bersih kembali. Dengan cara itu akan sedikit menutupi kondisi emas yang telah kusam.

3. Mengetahui Kadar Emas

Kadar murni yang terdapat di dalam emas menjadi salah satu hal utama yang memengaruhi harga emas. Sehingga semakin tinggi kadar emasnya, maka akan semakin tinggi juga harga yang ditawarkannya. Harga yang ditawarkan memang relatif tinggi, namun hal itu berlaku bila anda mempunyai kelengkapan surat-surat dari emas itu.

Jangan sampai anda buta sama sekali tentang kadar emas yang anda miliki. Setidaknya anda mengetahuinya sehingga jadi dasar pihak toko untuk menetapkan kadar dan tentunya harga jual kembalinya.

4. Menjualnya di Tempat Membeli Emas

Anda dapat menjual emas di toko atau tempat anda membelinya. Bila anda menjual emas di toko yang lain tanpa disertai dengan kelengkapan surat-suratnya, maka potongan harganya pun akan lebih tinggi dari toko tempat pertama kali membeli emas tersebut. Umumnya surat yang dilampirkan dengan perhiasan emas cuma berupa kuitansi. Jadi anda tidak dapat memintanya untuk membuatkan surat itu kembali.

Tanpa adanya surat, harga emas tentu saja bisa jatuh. Selain itu bila anda ingin menjual emas tanpa kelengkapan surat, maka akan dikenakan biaya administrasi serta ongkos peleburan. 

Demikian juga dengan emas batangan cetakan Antam. Sebelum anda pergi untuk menjual emas antam pastikan anda sudah menemukan nota pembelian emas lengkap dengan sertifikat emas batangan yang anda miliki. Ini sangat penting sebagai bukti penguat keaslian emas yang akan anda jual. Sehingga anda dapat memperoleh harga yang maksimal untuk setiap gram emas anda.

Ada beberapa tempat menjual emas batangan antam yang dapat anda kunjungi seperti Kantor Pusat PT Antam, butik emas antam, bank syariah, toko emas, dan tempat terima jual emas antam Jogja. Di tempat terima jual emas antam di Jogja ini berani membeli di atas harga buyback dengan potongan nol persen.

Pada intinya, surat emas adalah suatu dokumen yang amat penting. Tanpa adanya kelengkapan surat, anda bisa terkena pidana lantaran emas itu akan dianggap sebagai suatu barang curian. Tetapi masih banyak praktik jual emas tanpa surat sebab memang keperluannya tinggi.

Akan tetapi cara terbaik tentunya menjual emas dengan disertai kelengkapannya supaya anda  tidak mengalami kerugian. Untuk mencegah hal ini terjadi hendaknya simpan surat-surat itu di tempat yang benar-benar aman. Dengan begitu kapan-kapan emas anda dapat dijual kembali dan anda masih tetap mendapatkan cuan.

Maman Malmsteen
Maman Malmsteen Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.

Posting Komentar untuk "Tips Jual Emas Tanpa Surat, Tapi Tetap Dapat Cuan"

Follow Berita/Artikel Cahaya Perdana di Google News